Kembang Gunung Purei cover art

Kembang Gunung Purei

Preview
Try Premium Plus free
1 credit a month to buy any audiobook in our entire collection.
Access to thousands of additional audiobooks and Originals from the Plus Catalogue.
Member-only deals & discounts.
Auto-renews at $16.45/mo after 30 days. Cancel anytime.

Kembang Gunung Purei

By: Lan Fang
Narrated by: Tato Sudiarto
Try Premium Plus free

$16.45 per month after 30 days. Cancel anytime.

Buy Now for $5.99

Buy Now for $5.99

Confirm Purchase
Pay using voucher balance (if applicable) then card ending in
By confirming your purchase, you agree to Audible's Conditions Of Use and Privacy Notice and authorise Audible to charge your designated credit card or another available credit card on file.
Cancel

About this listen

Demi ambisi Nanang Syam mengorbankan rencana perkawinannya dengan Ida, tunangannya, untuk menjalankan kontrak penebangan hutan Bumban selama dua tahun. tanpa disangka, ia mendapatkan kecelakaan sehingga harus kehilangan pergelangan tangan kanannya.

Ida akhirnya membatalkan pertunangan mereka.

Dalam kesedihan dan patah semangat, Nanang Syam justru bertemu Bua, seorang gadis Dayak Ngaju, dari dusun di pedalaman Gunung Purei. Dengan ketelatenan Bua, Nanang Syam perlahan-lahan menemukan harapan dan jati dirinya kembali.

Namun Ida mengalami kecelakaan dan ayah Nanang meminta putranya untuk menjalin hubungan kembali dengan ida. Di satu sisi, Nanang masih menyimpan rasa terhadap Ida. tetapi di sisi lain, ia juga amat mengasihi Bua, yang saat itu telah mengandung anaknya. cinta masa lalu dan masa depan membuat Nanang Syam terombang-ambing dalam pilihannya.

Please note: This audiobook is in Indonesian.

©2022 Storyside (P)2022 Storyside
Contemporary

What listeners say about Kembang Gunung Purei

Average Customer Ratings

Reviews - Please select the tabs below to change the source of reviews.

In the spirit of reconciliation, Audible acknowledges the Traditional Custodians of country throughout Australia and their connections to land, sea and community. We pay our respect to their elders past and present and extend that respect to all Aboriginal and Torres Strait Islander peoples today.